Efek Tornado

Pohon tumbang, atap terbang, mobil bergulir dan kekacauan besar yang dipicu olehnya ..... sementara semua orang terbiasa dengan efek tornado ini, faktanya tetap ada lebih banyak orang awam untuk mengetahuinya. Meskipun mereka memiliki kehidupan yang singkat di Bumi, mereka memiliki kecenderungan untuk menimbulkan malapetaka saat mereka melintasi sebuah pemukiman ... meninggalkannya dalam kekacauan total. Ini adalah efek negatif seperti ini yang telah mendapatkan tornado sebagai ketenaran sebagai kekuatan alam yang paling merusak.

Fakta tentang Tornado

Dengan definisi dasarnya, tornado adalah kolom udara yang berputar dan berputar - yang terjadi di darat, yang dikenal luas karena kecenderungannya menyebabkan kerusakan luas. Fakta bahwa ia meluas dari tanah ke awan kumulonimbus atau - kadang-kadang, dasar awan kumulus, memberi gambaran kasar tentang ukuran raksasa dari fenomena cuaca ini. Kondisi ideal untuk pembentukan tornado terjadi bila kondisi hangat dan lembab tersedia di atmosfer bawah dan kondisi dingin dan kering berlaku di atmosfer bagian atas. Bertentangan dengan mitos populer, tornado tidak selalu memiliki corong bentuk. Terkadang, kolom udara ini mungkin menyerupai awan badai gelap yang bergerak dari satu tempat ke tempat lain.

Banyak orang sering cenderung bingung antara tornado dan angin topan; Dan kebingungan ini dapat dikaitkan dengan fakta bahwa masing-masing dari dua kekuatan alam yang menghancurkan ini dikenal dengan beberapa nama yang berbeda. Sementara tornado juga disebut sebagai twister, topan dikenal sebagai topan, badai tropis dan topan. Istilah siklon terkadang juga digunakan untuk tornado, namun ini bukan praktik yang secara teknis baik. Salah satu perbedaan yang paling menonjol antara tornado dan badai adalah yang pertama berasal dari daratan, sementara yang terakhir berasal dari laut.

Efek Tornado

Tornado dikenal dengan kecepatan 70 - 80 mph - dengan angin di dalamnya berputar dengan kecepatan 200 mil di kali. Kecepatan inilah yang menambah daya tornado yang menghancurkan, akibatnya mereka menyebabkan kehancuran di sepanjang jalan mereka. Dengan kecepatan seperti itu, sangat sulit untuk memprediksi tindakan masa depan mereka, dan sebelum Anda menyadari apa yang terjadi, twister ini merobek-robek kota meninggalkannya dalam kekacauan. Sementara tornado lemah bisa di pohon uproot maksimal yang tidak memiliki akar yang dalam, tornado yang kejam dapat menurunkan struktur beton yang tepat dengan kekuatan mentahnya. Hal ini tidak mengherankan untuk melihat atap rumah terbang atau mobil pergi kura-kura ketika mereka mengalami kekuatan alam bencana. Meskipun secara tidak langsung, tornado memiliki kecenderungan untuk mengakibatkan hilangnya nyawa dengan beberapa orang yang sekarat, entah terjebak di bawah reruntuhan rumah mereka atau oleh kecelakaan lain yang disebabkan oleh kekuatan alam ini.

Satu tornado bisa menurunkan beberapa pohon di jalurnya, dan ini - pada gilirannya, dapat menghambat keseimbangan ekologi yang sudah terancam akibat aktivitas manusia. Efeknya terhadap lingkungan tidak hanya terbatas pada pencabutan pohon, tapi jauh melampaui itu - karena juga berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan ini dapat dikaitkan dengan banyaknya debu yang dibawa oleh tornado ini dari daerah kering, puing-puing bangunan yang dibawa oleh mereka, dan sebagainya. Bahkan cairan yang bocor dari kendaraan - yang dikurangi menjadi sampah oleh tornado, Berkontribusi terhadap pencemaran lingkungan dengan mencemari tanah dan air. Di samping tanaman, hewan pun harus menanggung beban bencana alam ini karena beberapa hewan mati dengan tragis di bawah pohon tumbang. Pada saat yang sama, tornado juga mengakibatkan hilangnya habitat spesies karena mereka menurunkan ratusan pohon di padang gurun.

Atas dasar jumlah kerusakan yang diakibatkan olehnya, tornado dikelompokkan menjadi enam kelompok pada Enhanced Fujita Scale (EF). Sementara nilai EF0 menggambarkan tornado yang relatif lemah yang dapat di pohon yang paling rusak, nilai EF5 merupakan tornado yang parah dengan kemampuan untuk merobek sebuah kota yang menjatuhkan bangunan yang tepat, dan melemparkan puing-puing mereka melintasi beberapa mil. Di Amerika Serikat, Enhanced Fujita Scale (EF) digantikan oleh skala TORRO berdasarkan tornado yang dinilai dari T0 sampai T11, dengan T11 menjadi kelas tornado yang paling menghancurkan dari semuanya.

Tornado tidak perlu diperkenalkan di Amerika Serikat, dengan beberapa wilayah - termasuk 'Tornado Alley' yang terkenal menjadi sasaran mereka sesekali. Namun, bagian yang bagus adalah sekitar 80 persen tornado ini termasuk dalam kategori EF0 - EF1 atau T1 - T3, sementara sekitar 1 persennya cukup keras untuk dikategorikan sebagai kategori EF4 atau T8 dan yang lebih tinggi. Sementara beberapa orang mungkin berpendapat bahwa ada dampak positif tornado - seperti yang mereka lakukan dalam penyerbukan, sama sekali tidak ada keraguan tentang fakta bahwa efek negatif mereka dapat membayangi mereka dengan mudah.